Jualan Tanpa Modal, Awas itu Hoax!
Jualan
tanpa modal, awas itu hoax !karena sebenarnya saat kita berjualan harus punya
modal untuk memulai usaha. Tapi tentu saja modal itu tidak melulu tentang
materi atau uang. Apalagi di era digital saat ini sebenarnya memberikan peluang
yang besar bagi mereka yang tidak punya materi tapi memiliki keuletan untuk
usaha. Tapi kira – kira modal apa yang sebenarnya harus dimiliki saat akan menjajal
dunia usaha.
Jualan Tanpa Modal, Awas itu Hoax
Sepele memang, tapi sebenarnya niat itu adalah
modal dasar utama saat kita memulai suatu usaha. Apakah niat jualan cuman buat
ikutin trend? buat tambahan belanja rumah tangga? buat tabungan masa depan atau
mungkin memang menjadi satu pintu rejeki utama alias tulang punggung? Karena
dari niat ini kita akan melihat seberapa besar keinginan untuk memajukan usaha.
Dan dari niat inilah akan muncul modal kedua yaitu Strong Why.
Strong
Why
Strong Why menjadi
modal kedua yang harus kita punya saat akan memasuki dunia usaha. Pasti ada
sebuah alasan kenapa akhirnya memilih untuk mencari rejeki lewat jalan jualan.
Salah satu contohnya adalah Strong Why saat memutuskan jualan
siomay dan online shop, agar tahun 2022 Amanah bisa lunas dan tahun depan bisa
daftar Haji (Allahumma Amin) .Kenapa kita harus punya Strong Why? Karena dalam
dunia usaha, ada kalanya kita dalam masa titik terendah. Dan jalan keluarnya
ada dua menyerah atau mau bangun lagi karena Strong Why yang harus di wujudkan.
Sah – sah saja ketika alasan kita berjualan untuk dunia. Karena ini adalah
bentuk ikhtiar kita dalam mencari rejeki.
Support
System
Banyak ibu rumah tangga yang mulai turun gunung
untuk berjualan di era pandemi seperti ini. Ada yang berjualan kuliner sesuai
dengan hobinya, ada yang jualan masker, ada yang jual jasa pendidikan dll.
Tentu bukanlah hal yang mudah karena harus membagi waktu dengan urusan domestik.
Support System terutama keluarga tentu akan sangat membantu. Misal ayah
membantu menyiapkan anak – anak saat ibu mulai bersiap untuk pesanan, atau
mungkin sekedar membantu menjemur cucian atau meluangkan waktu bermain dengan
anak – anak. Karena tanpa dukungan support system tentu bukanlah sesuatu hal
yang mudah. Minimal dukungan dari suami dan anak – anak.
Teman
Baik
Salah satu modal usaha yang ke empat adalah
memiliki teman baik. Rejeki itu bukan sekedar materi, tapi bertemu dengan orang
– orang baik merupakan rejeki yang sama besarnya. Modal seperti ini tentu bukan
dilakukan secara instan ya, tapi merupakan hasil dari perbuatan kita baik
dengan orang lain. Ketika kita memiliki circle yang baik dalam
pertemanan, bisa menjadi modal saat kita berjualan. Bisa saling support atau
bahkan menjadi pelanggan tetap bila apa yang kita jualan cocok. Percaya lah,
tidak ada yang rugi saat kita melakukan perbuatan baik kepada orang. Meskipun
kita juga tidak bisa memaksa teman kita membeli jualan kita ya. Kalau kata Bu
Sari Meutia CEO Mizan Publishing “ Carilah sebanyak mungkin teman dan berbuat
baik kepada mereka, karena mereka lah yang akan menjadi penguat kita “. So,
jangan menutup diri ya.
Handphone
Modal usaha selanjutnya yaitu Handphone. Modal
usaha yang ini sudah masuk modal materi ya. Tapi kenapa Hp bisa jadi modal
usaha? Karena di era generasi Z ini, kayaknya Hp jadi barang yang selalu di
bawa dan paling sering di lihat. Banyak peluang bisnis di dunia maya. Apalagi
Social media yang makin marak dan juga market place yang pilihannya makin
banyak. Modal HP dan kuota kita bisa menjadi reseller buku mandira dian semesta
masuk team saya misal, atau mungkin reseller baju, masker dll. Yang mana ga
perlu stock dengan beli barangnya dulu. Meskipun ada juga ya yang seperti itu.
Tapi rata – rata menjadi reseller atau dropshiper kita minim stock.
Bahkan
dari Handphone pun, banyak toko offline yang marketingnya melalui Hp. Misal
promosi dagangan lewat status WA, Facebook, Instagram dan lain – lain. Karena
sekarang setiap orang selalu menginginkan kemudahan. Jadi kalau sudah punya
hanphone, kuota dan social media sebenarnya kamu sudah siap untuk
jualan.
Konsisten
dan Sabar
Hal yang paling sulit adalah modal usaha yang ke enam
yaitu Konsisten. Kadang baru empat hari jualan sepi, langsung mengeluh dan
berhenti. Padahal sebenarnya mungkin pasar sedang berusaha mengenali jualan
kita. Mungkin market belum ngeh kita jualan apa. Jadi hal yang perlu di jaga
dalam dunia usaha adalah Konsisten dan juga Sabar. Konsisten dalam berusaha dan
juga sabar dengan hasilnya.
Itu
tadi modal usaha yang kadang kita sepelekan, malah kita lebih fokus ke modal
materi. Jadi Jualan Tanpa Modal, Awas itu Hoax!. Karena sesungguhnya jualan itu
harus ada modal entah modal materi atau pun modal yang lainnya. Mudah – mudahan
artikel ini memberikan sedikit pencerahan bagi teman – teman khususnya ibu
rumah tangga yang berkeinginan untuk mencari tambahan uang di rumah. Jangan
patah semangat ya.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan jejak disini ya